Pasangan Calon Acep Adang dan Gitalis KDI Menjadi Pusat Magnet Masyarakat Jabar

BANDUNG – Pada urutan nomor 1 dari empat pasangan calon dalam Pilgub Jawa Barat, terdapat pasangan calon Acep Adang Ruhiat dan Gitalis Dwi Natarina, yang lebih dikenal sebagai Gita KDI.
Pasangan Acep Adang – Gita KDI muncul sebagai figur yang menarik perhatian masyarakat. Dengan latar belakang yang kuat dan visi yang jelas, mereka siap untuk membawa perubahan yang positif bagi daerah Jawa Barat yang mereka wakili.
Pasangan calon Acep Adang – Gita KDI memiliki tagline yaitu ‘jabar bahagia’ dengan visi ‘ Terwujudnya Jawa Barat Yang Bahagia Lahir dan batin’ maka tidak heran jika mereka menjadi magnet bagi masyarakat Jabar.
Sementara itu, Profil Acep Adang Ruhiat lahir di Tasikmalaya pada 1 Agustus 1958. Ia menyelesaikan pendidikan dasar hingga menengah di Kecamatan Cipasung, Tasikmalaya.
Kemudian, ia melanjutkan studi sarjana di Universitas Siliwangi, Tasikmalaya, pada tahun 1981, dan meraih gelar magister di Universitas Garut pada tahun 2000.
Acep Adang Ruhiat terpilih sebagai Anggota DPRD Jawa Barat untuk periode 2009-2014, dan kembali terpilih untuk periode 2014-2019.
Dalam sepuluh tahun terakhir, ia aktif sebagai Anggota DPR RI yang mewakili daerah pemilihan Kabupaten Garut, Kota Tasikmalaya, dan Kabupaten Tasikmalaya.
Selain itu, KH. Acep Adang Ruhiat merupakan pemimpin Yayasan Pondok Pesantren Cipasung yang terletak di Kabupaten Tasikmalaya. Pesantren ini memiliki peranan penting dalam sejarah pendidikan Islam di Jawa Barat.
Pesantren tersebut didirikan oleh Abah Ruhiat, yang merupakan ayah Acep Adang Ruhiat serta ayah bagi kakaknya, KH. Ilyas Ruhiat.
- Ilyas Ruhiat dikenal sebagai Rais ‘Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) setelah Muktamar yang diadakan di Cipasung pada tahun 1994.
Pada Pilkada 2024 Jawa Barat, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mencalonkannya sebagai gubernur, dengan Gitalis Dwi Natarina, yang akrab disapa Gita KDI, sebagai calon wakilnya.
Sedangkan wakilnya, yakni Gitalis Dwi Natarina, yang biasa dipanggil Gita KDI, memperoleh julukan tersebut setelah meraih juara pertama dalam Kontes Dangdut TPI yang diselenggarakan oleh stasiun televisi pada tahun 2005.
Gita sendiri merupakan politikus PKB yang cukup aktif dalam beberapa kegiatan sosial dan kebudayaan masyarakat Jawa Barat.
Gita tertarik pada dunia politik pertama kali pada 2011, dimana ia dilantik sebagai Anggota DPR RI untuk menggantikan Cecep Syafrudin yang telah meninggal.
Semangat politiknya semakin tumbuh, dan pada 2014, ia mencalonkan diri sebagai Anggota DPR RI, meskipun tidak terpilih.
Setelah itu, Gita berperan sebagai staf ahli MPR RI sebelum akhirnya diusulkan sebagai calon wakil gubernur dalam Pilgub Jawa Barat 2024, mendampingi Acep Adang Ruhiat.(ka/dbs)






