Telisik Visi dan Misi Pasangan Calon Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie

BANDUNG – Pasangan Calon Gubernur Ahmad Syaikhu dan Wakil Gubernur Ilham Habibie , saat ini ikut berkontestasi pada Pilkada Jawa Barat atau Pilkada Jabar dengan mendapat nomor urut 3.
Keduanya mendaftar ke kantor Komisi Pemilihan Umum atau KPU Jabar, pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Sementara itu, Pasangan ini datang ke KPU Jabar sekitar pukul 10.45 mengendarai mobil VW Kodok berwarna biru navy, didampingi tokoh partai politik pengusung, PKS, PPP, Nasdem, serta simpatisan.
Sebelum melangkah ke dunia politik, Ahmad Syaikhu mengawali kariernya sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan bekerja sebagai auditor di Badan Pengawas Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di perwakilan Provinsi Sumatra Selatan antara tahun 1986 hingga 1989. Ia kemudian dipindahkan ke Deputi Bidang Pengawasan Keuangan Daerah di BPKP Pusat.
Perjalanan politiknya dimulai pada tahun 2004, ketika Syaikhu memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai PNS dan mencalonkan diri sebagai anggota DPRD Bekasi melalui Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Usahanya membuahkan hasil, dan ia terpilih sebagai anggota DPRD Bekasi untuk periode 2004 hingga 2009. Pada tahun 2008, Syaikhu mencalonkan diri sebagai Wali Kota Bekasi, namun kalah dari Mochtar Mohammad.
Setahun setelahnya, ia berhasil terpilih sebagai anggota DPRD Jawa Barat untuk periode 2009-2013. Kemudian, pada Pilkada Bekasi, ia kembali mencalonkan diri sebagai Wakil Wali Kota mendampingi Rahmat Effendi, dan terpilih untuk menjabat dari 2013 hingga 2018.
Sedangkan Pasangannya, Ilham Habibie adalah seorang teknokrat yang merupakan anak dari ayahnya, B.J. Habibie, Presiden Indonesia yang ketiga.
Seperti ayahnya yang berkarir di bidang teknologi pesawat, Ilham yang lahir di Aachen, Jerman, juga menekuni bidang yang sama. Ia merupakan lulusan dari Technical University of Munich dan melanjutkan pendidikannya di Universitas Chicago, Singapura, pada tahun 2003, dengan fokus pada ilmu manajemen.
Karir profesionalnya dimulai di perusahaan pesawat terkemuka, Boeing, sebelum ditugaskan untuk berkontribusi dalam perancangan pesawat di Indonesia. Ilham kemudian menjabat sebagai Direktur Marketing di PT Dirgantara Indonesia. Setelah itu, ia memutuskan untuk resign dan melanjutkan kariernya di Grup Ilthabi Rekatama, sebuah perusahaan yang dimiliki keluarganya.
Kepiawaiannya di bidang industri membuatnya terpilih sebagai CEO di PT Industrial Mineral Indonesia dan PT Global Group Asia. Selain itu, ia juga menjadi komisaris di beberapa perusahaan, termasuk PT Asuransi Wuwungan (2002), PT Citra Tubindo (2004), PT Sarana Pembangunan Jawa Tengah (2006), PT Global Group Asia (2006), dan Sound Oil plc (2005).
Bagaimana peta visi dan misi kedua cagub-cawagub pada Pilgub Jabar ini? Simak informasi selengkapnya!
Visi
Membangun Jawa Barat yang silih asih, asah, dan asuh untuk Indonesia Maju.
Misi
- Membangun kualitas manusia masyarakat Jawa Barat dan berbudaya luhur berlandaskan Pancasila.
- Membangun keluarga tangguh sejahtera sebagai pilar elemen masyarakat Jawa Barat.
- Memastikan kesejahteraan sosial yang merata dalam bentuk memperluas akses layanan kesehatan, peningkatan kualitas pendidikan, dan menurunkan angka kemiskinan absolut di Jawa Barat.
- Membangun ekonomi Jawa Barat yang merata, inklusif, dan berkelanjutan dengan penguatan potensi desa, kota, dan pesisir.
- Membangun wilayah dengan kebijakan tata ruang yang optimal untuk kota, desa, dan pesisir Jawa Barat.
- Meningkatkan lapangan kerja berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif.
- Mewujudkan tata kelola pemerintahan dan penyelenggaraan hukum yang baik, transparan, dan berbasis pelayanan publik.
Penyelarasan hidup masyarakat Jawa Barat dengan lingkungan hidup yang lestari dan berkelanjutan. (ka/dbs)






