JAKARTA – Vihara Watugong Semarang adalah tempat ibadah umat Buddha sekaligus destinasi wisata religi yang populer di Semarang. Bangunan unik ini terdiri dari Pagoda Avalokitesvara Buddhagaya dan Pagoda Dhammasala Buddhagaya, menjadikannya salah satu ikon kebanggaan Kota Semarang.
Awalnya, vihara ini berfungsi sebagai tempat ibadah saja, namun kini menjadi daya tarik wisata karena keindahan arsitekturnya. Lokasinya berada di Jalan Perintis Kemerdekaan, Pudakpayung, Kecamatan Banyumanik, tepat di depan Markas Kodam IV/Diponegoro.
Pagoda Avalokitesvara dan Pagoda Dhammasala
Pagoda Avalokitesvara memiliki tinggi 45 meter dan diakui sebagai pagoda tertinggi di Indonesia. Di dalamnya terdapat patung Dewi Kwan Im setinggi 5 meter.
Sementara itu, Pagoda Dhammasala terdiri dari dua lantai: lantai dasar berfungsi sebagai aula serbaguna, dan lantai atas digunakan untuk upacara keagamaan, lengkap dengan patung Sang Buddha.
Fasilitas Lain di Vihara Watugong
Selain kedua pagoda utama, vihara ini juga memiliki berbagai fasilitas lainnya, seperti Watugong, Plaza Borobudur, Kuti Meditasi, Kuti Bhikku, taman bacaan masyarakat, patung Buddha Parinibana, Abhaya Mudra, dan Pohon Bodhi. Pohon Bodhi yang berada di depan pagoda merupakan simbol spiritual penting, diyakini sebagai tempat Siddharta Gautama mencapai pencerahan.
Keunikan dan Daya Tarik
Vihara Watugong menarik perhatian wisatawan dengan desain arsitektur yang menawan dan suasana asri di sekitarnya. Lokasi yang berada di ketinggian memungkinkan pengunjung menikmati pemandangan hijau serta udara segar. Tersedia banyak spot foto yang indah, menjadikannya tempat liburan yang cocok bersama keluarga atau teman.
Wisatawan juga dapat mempelajari ajaran Buddha Dhamma serta simbol-simbol Buddha yang terdapat di lokasi ini. Vihara ini buka setiap hari dari pukul 08.00 hingga 21.00 WIB dan tidak memungut biaya masuk. Namun, disarankan untuk menghindari hari besar keagamaan karena sering diadakan acara khusus di area tersebut.
