Jusuf Kalla Terpilih Kembali Sebagai Ketua PMI Periode 2024-2029

JAKARTA – Jusuf Kalla resmi kembali menjabat sebagai Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) untuk periode 2024-2029. Ia terpilih secara aklamasi dalam Musyawarah Nasional (Munas) XXII PMI Tahun 2024.
Dalam munas tersebut, tidak ada kandidat lain yang mencalonkan diri sebagai ketua umum. Seluruh peserta Munas PMI sepakat memilih Jusuf Kalla.
“Ya begitulah hasil munas ini ya. Sama-sama, aklamasi,” ungkap JK setelah terpilih pada Musyawarah Nasional (Munas) XXII PMI Tahun 2024 di Hotel Grand Sahid, Jakarta, Senin (9/12).
Jusuf Kalla menyampaikan bahwa ia segera menyusun kepengurusan dengan bantuan formatur yang telah ditetapkan oleh munas. Sesuai anggaran dasar/anggaran rumah tangga (AD/ART) PMI, ia memiliki waktu satu bulan untuk menyelesaikan pembentukan pengurus.
“Pengurus pusat maksimum 21 orang. Mencari 21 orang yang kredibel, yang baik. Ya kita cari teman-teman yang baik, di samping pengurus lama yang bekerja baik tentu, lanjutkan,” tuturnya.
Sebelumnya, jelang Munas XXII PMI 2024, sempat muncul isu terkait perebutan posisi Ketua Umum.
Politisi Partai Golkar, Agung Laksono, bahkan sempat mendeklarasikan pencalonannya untuk menggantikan Jusuf Kalla.
Namun, Agung tidak tercatat secara resmi sebagai calon ketua umum dalam munas ini, sehingga Jusuf Kalla menjadi satu-satunya kandidat.
Diketahui, Sidang Pleno Kedua Munas XXII PMI 2024 yang berlangsung pada Minggu malam, 8 Desember 2024, di Jakarta, memutuskan menerima laporan pertanggungjawaban Jusuf Kalla dan secara aklamasi memintanya melanjutkan kepemimpinan untuk periode 2024-2029.
Keputusan tersebut didukung mayoritas peserta Munas yang terdiri dari pengurus PMI di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota se-Indonesia.
Ketua Sidang Pleno Kedua, Adang Rocjana, yang juga Ketua PMI Jawa Barat, menyatakan bahwa mayoritas dari 490 peserta Munas memberikan dukungan penuh kepada Jusuf Kalla. (YK/dbs)